Google

Friday, November 23, 2007

Google Danai 23andMe, Penyedia Layanan Genome Personal Online Pertama di Dunia

Topic : Business

By Ari Satriyo Wibowo



200.000 tahun lalu Homo Sapiens mulai berjalan di atas bumi. 175.000 tahun lalu ibu yang melahirkan manusia masa kini lahir di Afrika. 1866 Gregor Mendel menemukan Hukum Genetika. 1953 Watson dan Crick menemukan rantai Double Helix DNA.2003 Human Genome Project berhasil memetakan genome seorang manusia secara utuh. 2007 : 23and Me memperkenalkan First Personal Genome Service di dunia yang membuka rahasia DNA pribadi Anda sekarang juga.


Itulah pengantar yang akan Anda jumpai ketika membuka 23andMe.com, sebuah perusahaan online yang didanai Google menawarkan tes DNA senilai US$ 999 dengan gaya seperti situs interaksi sosial MySpace atau Facebook.

Pengguna yang melakukan sign up perlu menjalani uji saliva DNA dengan testing kit yang dikirimkan via pos dan kemudian mengembalikan ke alamat mereka. Empat atau enam minggu kemudian, hasilnya akan disampaikan secara online, memungkinkan seseorang untuk mempelajari seluk beluk hereditas, ciri hereditas nenek moyang serta risiko penyakit yang kemungkinan akan menyerang.

Nama website 23and Me diambil dari 23 pasang kromosom yang membentuk genome seseorang, yang mampu menyajikan lebih dari 500.000 data genome dalam format yang dapat disaksikan secara visual dan mudah dimengerti.

”Bandingkan cetak biru genetika Anda dan teman-teman dan keluarga Anda,” begitu undangan yang disampaikan situs itu.

Nantinya, bila data base semakin besar maka pengguna memperoleh pilihan untuk menjadi bagian dari kajian ilmiah yang dapat membantu para periset untuk menentukan siapa saja yang kemungkinan mengalami ancaman dari reaksi suatu obat atau siapa yang memperoleh manfaat lebih dari sebuah terapi kanker.

”Misi dari 22andMe adalah untuk menempatkan revolusi genetik pada level yang baru,” kata salah satu pendirinya Linda Avey seperti dikutip harian International Herald Tribune, Kamis, 22 November 2007. Linda mendirikan 23and Me bersama Anne Wojcicki, istri Sergey Brin, salah satu pendiri Google, yang memiliki latar belakang investasi dalam perlindungan kesehatan.


Situs itu tidak memberikan interprestasi terhadap ancaman penyakit yang dihadapi pengguna seperti kanker, Alzheimer atau diabetes, meski dalam beberapa kaus, pengguna dapat meminta bantuan dari konsultan genetika aatau para ahli lainnya.

Mengingat masalah genetika menjadi rahasia pribadi seseoarang makaunsur keamanan situs menjadi prioritas utama. Hal itu untuk melindungi pengguna dari bocornya informasi yang dikuatirkan akan membuat pihak perusahaan asuransi menolak memberikan ganti rugi klaim atau terjadinya diskriminasi akibat pengguna menderita penyakit tertentu.

Pihak 23and Me data pribadi yang mereka simpan dilindungi dengan lebih dari 12 level otorisasi dan sandi dari laboratorium ke pengguna.

Data agregat dari genome yang diperoleh 23and Me dimungkinkan untuk dipelajari pihak luar tetapi tidak untuk dijual. ”Data tidak akan meninggalkan 23and Me,” kata Avey, yang sebelumnya berpengalaman di industri biofarmasi.




Selain Google,perusahaan yang telah menanamkan investasi pada 23and Me adalah perusahaan bioteknologi Genentech dan New Enterprise Associates, sebuah perusahaan modal ventura.

Pesaing 23and Me di antaranya decode Genetics of Icelands dan Navigenics , sebuah perusahaan yang berbasis di Lembah Silikon yang didukung dana US$ 25 juta dari perusahaan modal ventura Kleiner Perkins Caufield & Byers, Sequoia Capital dan Mohr Davidow Ventures.

Bagamiana pendapat Anda?

Sumber : “Google-funded online company offers personal DNA tests”, International Herald Tribune, Kamis, 22 November 2007