Google

Friday, December 28, 2007

Tahukah Anda ?



Kumis dan Jenggot

Kumis dan jenggot berhubungan dengan hormon seks pria. Hal itu dibuktikan , antara lain dengan kenyataan bahwa kumis baru tumbuh pada anak laki-laki sesudah pubertas, sesudah kelenjar yang menghasilkan hormone seks mulai aktif.

Kumis dan jenggot ini tidak jarang terdapat juga pada wanita. Hal itu dapat diterangkan melalui kenyataan bahwa pada wanita pun dan pria sebenarnya terdapat hormon seks pria dan hormon seks wanita. Pada wanita hormon seks wanita lebih banyak , begitu juga sebaliknya pada pria. Itu sebabnya pada wanita kumis dan jenggot bisa tumbuh karena mereka juga mempunyai hormon laki-laki.

Selain karena hormone seks, kumis dan jenggot juga dipengaruhi oleh faktor genetik. Ada ras tertentu yang mempunyai kumis dan jenggot lebat sedangkan ras lainnya sedikit.

Sumber : Daniel S. Wibowo, “ Anatomi Tubuh Manusia”, Grasindo, Jakarta, 2005