Google

Thursday, September 6, 2007

Pencerahan Hari Ini

Kelenturan Sikap

Bila Anda menganggap bahwa mengatasi setiap persoalan butuh kekuatan pendirian, ketangguhan otot, dan kekerasan kemauan, maka Anda separuh benar.

Sebuah batu cadas yang keras hanya bisa segera dihancurkan dengan mengerahkan segenap daya kuat. Oleh karenanya, banyak orang melatih diri agar semakin kuat, semakin tangguh dan semakin tegar.

Namun, seringkali kenyataan tak bisa dihadapi dengan pendirian kuat, atau diatasi dengan ketangguhan otot, atau dipecahkan dengan kemauan keras. Ada banyak hal yang tak bisa anda terima, namun harus Anda terima.

Maka, senantiasa anda membutuhkan sebuah kelenturan sikap. Bukanlah kelenturan sikap pertanda kelemahan, melainkan sebuah kekuatan untuk menghadapi segala sesuatu sebagaimana ia ada. Bila anda menganggap bahwa mengatasi persoalan adalah dengan menerima persoalan itu, maka anda menemukan separuh benar yang lain.

Tahukah Anda

Joseph Alois Schumpeter, (1883-1950), seorang teoritikus ekonomi dan sosial keturunan Austria-Amerika lahir di Triesch, Moravia (sekarang Republik Ceko) mengeyam pendidikan di Universitas Wina. Ia mula-mula membuka praktik hukum di Wina tahun 1907. Setelah dikenal sebagai seorang teoritikus ekonomi ia mengajar di berbagai universitas di Wina, Chernivtsi (Ukraina), Graz dan Bonn pada 1909. Setelah berkunjung ke AS melalui program pertukaran professor di Universitas Columbia pada 1913 dan di Universitas Harvard pada 1927 dan 1931, ia kemudian diminta menjadi pengajar tetap di Universitas Harvard pada 1932.

Schumpeter sepanjang hidupnya tetap mengajar di Harvard. Ia meraih ketenaran berkat teorinya tentang pentingnya keberadaan entrepreneur dalam dunia bisnis dengan peran sebagai stimulator investasi dan inovasi sehingga terciptalah apa yang disebut Creative Destruction. Creative Destruction muncul ketika inovasi mampu membuat gagasan lama dan teknologi yang ada menjadi usang.

Schumpeter juga memprediksi terjadinya disintegrasi sosial politik dari kapitalisme yang akan menjadi korban dari kesuksesannya karena hal itu akan menciptakan kelas intelektual yang akan menyerangnya. Sebagai tambahan, kontrol pemerintah akan menghancurkan entrepreneur dan inovasi dan akan memicu sebuah sosialisme. Buku-bukunya antara lain The Theory of Economic Development (1911), Business Cycles (1939), Capitalism, Socialism, and Democracy (1942) dan The History of Economic Analysis (1954).

Kata Bijak Hari Ini

Bila rahasia sebuah atom dari atom-atom tersingkap, rahasia segala benda ciptaan, baik lahir maupun batin akan tersingkap, dan kau takkan melihat pada dunia ini atau dunia yang akan datang sesuatu kecuali Tuhan. (Syaikh Ahmad Al-Alawi)