Tahukah Anda ?

Kendaraan Bertenaga Sel Surya


Harga minyak dunia yang melambung tinggi telah melahirkan inovasi baru kendaraan yang memanfaatkan energi terbarukan diantaranya energi surya. Berbagai kendaraan mulai dari mobil di darat hingga kapal di laut mulai gencar memanfaatkan energi surya yang gratis tersebut.

Kendaaran pengantar pemain golf SunRay telah mengembangkan kendaraan yang dilengkapi panel sel surya di atas atapnya untuk keperluan pengisian kembali baterei kendaraan itu.

Sementara itu, perusahaan kapal Australia Solar Sailor mengembangkan “sayap sel surya dan angin” yang mampu memanfaatkan energi dari tenaga surya dan angin sekaligus. Sebagaimana layaknya layar raksasa “sayap sel surya dan angin” dapat diatur dalam berbagai posisi rotasi termasuk bentuk tegak lurus untuk menangkap angin besar. Kapal ini mampu melaju dengan kecepatan 10 hingga 13 knot seperti halnya kecepatan kapal feri konvensional. Meski kondisi cuaca berawan, sudah cukup terdapat energi dalam baterei untuk menggerakkan kapal itu dan membuat kapal dapat tetap berlayar.

Solar Sailor telah beroperasi di Pelabuhan Sydney, Australia. Sementara di AS kapal serupa akan segera beroperasi di Pelabuhan New York . Di sana Circle Line akan bertindak sebagai operator dari kapal berukuran panjang 38 meter dengan harga sekitar US$ 8 juta itu dengan rute Patung Liberty dan Pulau Ellis pulang pergi. Sementara itu, kapal-kapal feri di San Francisco, Kalifornia, AS juga menyatakan akan mengganti feri mereka dengan kapal bertenaga sel surya dan angin ini. Kemungkinan dalam waktu dekat Tokyo, Hongkong, Amsterdam, London, Stockholm, Rio de Janeiro akan segera menyusul.

Bagaimana dengan Indonesia? Apakah PT PAL sebagai industri strategis tidak tertarik untuk mengembangkan kapal penumpang jarak pendek bertenaga sel surya dan angin?

Bagaimana pendapat Anda?

Sumber : Trendwatching